Ku melihat dia di awal ospek lalu. Ketika saat itu dia datang terlambat. Dan kebetulan aku yang sedang bertugas untuk mencatat para calon mahasiswa yang terlambat. Wajahnya yang lugu dan di tambah ekspersi antara takut dan cemas membuat aku terpana. “siapa nama mu. “ ujar ku sambil menantapnya . “ Arie kak dari fakultas hukum “ jawabnya pelan. “ hahaha.. sepertinya dia takut, namun itu sudah biasa banyak adik kelas yang takut padaku karena kau selalu memasang wajah jutek dan sinis “.
Ujar ku dalam hati. “ ya udah segera baris ke lapangan sana “ ujar ku sedikit membentak. Maka langsung larilah dirinya menuju lapangan. Kita upacara aku berada di barisan belakang ku mendengar teman temanku sedang bergosip-ria dan aku seudah jelas tau bahwa mereka sedang membicarakan anak baru yang mereka mau kerjaiin. “ eh yang namanya Arie anak hokum yang baru telat tadi cakep yah “ tanpa sengaja aku mendengar pembicaraan mereka “ . “ yang mana sih sis gw gak tau “ ujar salah satu temanya “ itu loh yang tadi berurusan sam sih rina “ jawab temanya “ owh yang itu iya tadi gw lit ia sih agak manis tapi kasihan harus berurusaan ama si rina “. “ eheem. “ aku berdehem.
Ketika mereka berbalik dan melihat diriku mak berpencar lah mereka ke berbagai macam barisan. “. “ kenapa lagi sih rin “ sapa temanku mira. “ owh ini loh mir biasa anak anak tuh ngomongin anak baru yang mau di kerjaiin “ jawabku “ ya udah la rin biarin aja toh emang dari tahun ke tahun sering begitu kan emang u gak punya yang mau kerjaiin apa rin “. Tiba tiba di pikiran ku tergambarlah bayangan arie di pikir pikir dia cakep juga walaupun tadi dia terlihat takut tapi baru arie anak baru yang berani menatap matanya. “ woy lagi mikirin siapa ayo.. “ mega mebuyarkan lamunanku. “ apaan sih mir gak mikirin apa – apa ayo tuh uapacara udah mau selesai.
Ketika upacara bubar masing masing fakultas membawa mahasiswa baru berkeliling kampus. Ketika rina hendajk kembali menuju posko tiba tiba Edwin memanggilnya “ hey rin tunggu bentar “ Edwin memnaggilnya. “ asa apaan si win gw mau balik ke posko mau beresin absensi anak anak ni “ jawab ku. “ gini sih mega yang bertugas buat memandu anak hukum datang agak telat, u bisa gantiin dia dulu gak “ Edwin menjelaskan. “ tapi win gw kan anak ekonomi gw gak ngerti tentang kampus hukum lagian emang gak ada ank hukum lain lagi apa “. Ujar ku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar