BERKUNJUNG KE PENGADILAN

 hari ini saya dapet pengalaman yang baru dan sangat yah bisa di bilang sedikit menegangkan ( apa sih emang nonton film horor :) ) karena hari ini gw  berkunjung ke PENGADILAN . jangan kira gw kena kasus apapun atau apa yah hahahahah saya ke pengadilan ini untuk mengikuti suatu persidangan yang pengen tau persidangan apa silahkan liat disini. awalnya saya sedikit takut or parno gtw secara yang pertama kali gw bayangin tentang pengadilan itu para PENJAHAT , POLISI , MEJA HIJAU daan negative thingking lainya but karena saya harus melaksanankan tugas sebagai mahasiswa yang baik akhirnya saya ikut saja. setibanya saya di pengadilan negeri jakarta selatan jam 09.30 karena menurut senior saya kak nanda sidang akan di mulai jam 10 setibanya saya disana saya di hampiri oleh bapak bapak berbaju putih dengan memakai topi
" kena sidang sim dek " ujar bapak itu
" enggak kok pa, saya lagi nunggu temen " jawab saya
" owh temennya yang kena sidang sim yah " ujar bapak itu lagi
" enggak kok pa saya ada urusan aja disini " saya pun agak sedikit menjauh dari bapak bapak itu karena mulai merasa risih. saya menduga bahwa bapak berbaju putih itu pasti CALO  karena saya takut di kerubungi para CALO akhirnya saya memutuskan untuk masuk ke dalam pengadilan dan duduk di dalam ruang tunggu yang ternyata sudah penuh dengan orang orang yang saya pun gak tau mereka mau ngapain ( bukan urusan saya juga hahahahah )
ketika saya duduk di ruang tunggu hampir satu jam tapi acara sidang belum juga di mulai kebiasan orang indonesia deh ngaret saya di hampiri ibu ibu dengan seorang anak smp.
" dek kena sidang apa " sapa ibu ibu tersebut
saya menoleh " owh enggak kok bu saya di sini cuma mau ngeliat persidangan " ( alesan yang aneh ngeliat persidangan di pikir persidangan kebun binatang ) " ibu kesini mau ngapain " tanya saya
akhirnya ibu tersebut menceritakan kronologis kejadiaannya:
jadi anak ibu tersebut bernama dyas berumur 12 tahun sedang bermain sepeda di sekitaran rumahnya tiba tiba ada seorang menodong dyas dan mengambil sepedanya menurut penuturan ibu dyas ( maav gw gak tanya siapa nama ibu tersebut ) orang yang nodong make drugs jadi kayaknya lagi butuh duit gtw lalu karena dyas yang masih kecil dan takut akhirnya menyerahkan sepeda itu. tapi ternyata ada tetangga yang melihat kasus itu kemudian meneriaki sehingga penodong itu di tangkap oleh massa sebenarnya ibu itu tidak mau masalahnya berlarut larut cuma para warga tetap bersikukuh maling ini harus di tangkap jadilah dyas yang sekarang sudah berumur 13 tahun ini ( happy bday yah ) menjadi saksi di persidangan sebenarnya ibu dyas takut anaknya trauma kerena anaknya masih terlalu kecil dan tidak tau apa apa cuma kerena ibu ini taat hukum maka dia tetap mendatangi persidangan ini cerita saya dan ibu itu pun berlanjut tentang bagaiman sih ibu itu takut di suruh mengeluarkan uang karena dia bukan orang yang berada dia cuma ingin masalahnya cepat selesai dan anaknya bisa hidup dengan normal. saya pun melihat anaknya yang memang walaupun terlihat biasa saja tapi tersirat dia penuh ketakutan. biarlah ini jadi pelajaran buat anak saya unttuk tidak melakukan suatu hal yang aneh aneh karena dia tau rasanya persidangan ujar ibu dyas. sayangnya persidangan saya sudah mulai dan saya harus meninggalkan dyas dan ibunya. cukup berat karena saya sedang bercerita tentang banyak hal banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari situ dan menjadi bekal di masa depan saya